Penyanyi tantang Dodgers, lantunkan lagu kebangsaan dalam bahasa Spanyol

Penulis:LIVESCORE138 Waktu Terbit:2025-06-20 Kategori: news

## Nezza Mendobrak Tradisi, Lantunkan Anthem Spanyol di Stadion Dodgers: Sebuah Simbol Keberanian dan IdentitasLos Angeles, California – Di tengah gegap gempita stadion Dodger yang dipenuhi puluhan ribu penggemar bisbol, sebuah momen bersejarah terjadi.

Penyanyi Latin, Nezza, dengan lantang melantunkan lagu kebangsaan Amerika Serikat dalam bahasa Spanyol, sebuah tindakan yang berani dan penuh makna, yang bertolak belakang dengan anjuran dari tim Dodgers sendiri.

Nezza, dalam pernyataannya, dengan bangga mengungkapkan, “Saya sangat bangga bisa membawakan lagu kebangsaan dalam bahasa Spanyol, meskipun Dodgers tidak menganjurkan.

Saya tidak menyesal.

” Pernyataan ini bukan sekadar kata-kata, melainkan sebuah deklarasi tentang identitas, keberanian, dan penolakan terhadap pembatasan budaya.

Lantas, mengapa momen ini begitu signifikan?

Pertama, perlu diingat bahwa Los Angeles memiliki populasi Latin yang besar dan terus bertumbuh.

Bahasa Spanyol adalah bahasa ibu bagi jutaan penduduk kota ini.

Menghadirkan lagu kebangsaan dalam bahasa Spanyol adalah bentuk pengakuan dan penghormatan terhadap komunitas ini, sebuah jembatan yang menghubungkan mereka dengan simbol-simbol kebangsaan Amerika.

Kedua, Nezza tidak hanya menyanyi, ia mendobrak tradisi.

Lagu kebangsaan, yang selama ini identik dengan bahasa Inggris, tiba-tiba memiliki dimensi baru.

Ia membuka ruang dialog tentang inklusivitas dan representasi dalam masyarakat Amerika yang semakin beragam.

Namun, keberanian Nezza juga memicu kontroversi.

Beberapa pihak mungkin berpendapat bahwa lagu kebangsaan seharusnya dilantunkan dalam bahasa Inggris untuk menjaga persatuan dan identitas nasional.

Argumen ini tentu memiliki dasar, namun mengabaikan realitas multi-kultural Amerika Serikat.

Penyanyi tantang Dodgers, lantunkan lagu kebangsaan dalam bahasa Spanyol

Sebagai seorang jurnalis olahraga, saya melihat tindakan Nezza sebagai sebuah kemenangan.

Kemenangan bagi keberanian, kemenangan bagi inklusivitas, dan kemenangan bagi ekspresi budaya.

Ia mengingatkan kita bahwa patriotisme tidak hanya diukur dari bahasa yang digunakan, tetapi dari rasa cinta dan dedikasi terhadap negara, apapun latar belakang budaya kita.

Nezza mungkin hanya seorang penyanyi, tetapi di malam itu, di stadion Dodger, ia menjadi simbol bagi jutaan orang yang merasa terwakili oleh keberaniannya.

Ia menunjukkan bahwa identitas budaya dan kebangsaan tidak harus saling bertentangan, melainkan dapat saling melengkapi dan memperkaya.

Momen ini akan terus bergema di benak para penggemar olahraga dan masyarakat luas.

Ia akan menjadi pengingat bahwa keberanian untuk mendobrak tradisi dan merayakan identitas adalah kunci untuk membangun masyarakat yang lebih inklusif dan setara.

Nezza, dengan lantunan anthem Spanyolnya, telah menulis sejarah di stadion Dodger, dan sejarah ini akan terus menginspirasi generasi mendatang.